BUR | Bank Usaha Rakyat

Logo Bur New

Perbedaan Bank Umum & Bank BPR (Bank Perekonomian Rakyat)

bank bpr

Mengelola keuangan Anda merupakan keputusan penting. Di Indonesia, terdapat dua jenis bank utama: bank umum dan Bank BPR (Bank Perekonomian Rakyat), pastinya masing-masing memiliki karakteristik dan keunggulannya sendiri.

Memilih lembaga keuangan yang tepat untuk kebutuhan finansial Anda bisa membingungkan, terutama dengan banyaknya pilihan yang tersedia. tetapi keduanya memiliki perbedaan signifikan dalam hal layanan, jangkauan, dan fokus. Artikel ini akan membahas secara mendalam perbedaan utama antara bank umum dan Bank BPR, sehingga Anda dapat memilih bank yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda.

Baca Juga Bank Perekonomian Rakyat (BPR): Pilar Ekonomi Kerakyatan yang Mendukung UMKM di Era Digital

bpr
bpr

Definisi Bank Umum dan Bank BPR

Pertama Bank Umum:

Bank umum adalah bank yang menyediakan berbagai layanan keuangan, termasuk yaitu:

  • Simpanan: Tabungan, deposito berjangka, giro
  • Pinjaman: Kredit komersial, kredit perumahan, kredit mikro
  • Layanan pembayaran: Transfer dana, kliring, cek
  • Layanan valuta asing: Penukaran mata uang, remitansi
  • Layanan investasi: Reksa dana, saham, obligasi

Bank umum beroperasi di seluruh wilayah Indonesia dan memiliki jaringan yang luas, termasuk kantor cabang, ATM, dan layanan online.

Kedua Apa yang di maksud Bank BPR?

Bank Perkreditan Rakyat (BPR) adalah Bank yang melaksanakan kegiatan usaha secara konvensional atau berdasarkan prinsip syariah, yang dalam kegiatannya tidak memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran.

BPR bank Milik Siapa? Bank BPR dapat dimiliki oleh Individu dan Perusahaan yang memenuhi standar yang di tetapkan. Berdasarkan Undang-undang Nomor 21 Tahun 2011 tentang Otoritas Jasa Keuangan, maka pengaturan dan pengawasan terhadap BPR dilaksanakan resmi oleh OJK.

Penggantian nama Bank Perkreditan Rakyat menjadi Bank Perekonomian Rakyat pada tahun 2023 ini sesuai dengan Amanat Undang-Undang tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (UU P2SK).

Baca juga :   Trend Bisnis E-Commerce di Era Digital

Bank Perekonimian Rakyat adalah bank yang berfokus pada pengembangan ekonomi daerah.memiliki jangkauan yang lebih kecil, biasanya hanya di satu provinsi atau kabupaten dan menyediakan layanan keuangan yang lebih sederhana, seperti yaitu :

  • Simpanan: Tabungan, deposito berjangka
  • Pinjaman: Kredit mikro, kredit kecil menengah (UKM)
  • Layanan pembayaran: Transfer dana

Perbedaan Utama antara Bank Umum dan Bank Perekonomian Rakyat

1. Layanan Keuangan:

  • Bank Umum memang Menawarkan berbagai layanan keuangan yang lengkap, termasuk layanan pembayaran dan valuta asing. sedangkan Bank BPR Adakalanya menawarkan layanan keuangan yang lebih sederhana, dengan fokus pada simpanan dan pinjaman untuk usaha kecil dan menengah.

2. Jangkauan Operasional:

  • Bank Umum Memiliki jaringan yang luas di seluruh Indonesia. Meskipun Bank BPR Memiliki jangkauan yang lebih kecil, biasanya hanya di satu provinsi atau kabupaten.

3. Skala Usaha:

  • Bank Umum Memiliki modal dan aset yang lebih besar. selanjutnya Bank BPR Memiliki modal dan aset yang lebih kecil.

4. Produk dan Suku Bunga:

  • Bank Umum Menawarkan berbagai produk dengan suku bunga yang kompetitif. sedangkan Bank BPR Menawarkan produk yang lebih terbatas dengan suku bunga yang bisa lebih tinggi

5. Target Pasar:

  • Bank Umum Menyasar semua kalangan masyarakat dan sektor ekonomi Point penting lainnya Bank BPR Menyasar masyarakat dan usaha kecil menengah di daerah operasinya.

Baca juga Meminjam atau Menunggu Hasil Usaha ?

Kelebihan dan Kekurangan Bank Umum dan Bank Bank Perekonomian Rakyat

Berikut penjelasan Bank Umum:

Kelebihan:

  • Layanan yang lengkap: Pada situasi ini menawarkan berbagai produk dan layanan keuangan.
  • Jaringan yang luas: Memiliki banyak kantor cabang dan ATM di seluruh Indonesia.
  • Keamanan: Diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Kekurangan:

  • Suku bunga: Pada Umumnya Suku bunga pinjaman bisa lebih rendah
  • Biaya: Biaya layanan bisa lebih tinggi dibandingkan Bank BPR.
  • Persyaratan: Persyaratan untuk membuka rekening atau mengajukan pinjaman bisa lebih ketat.
Baca juga :   Memanfaatkan Influencer Marketing

Baca juga Bank Digital: Inovasi Layanan Keuangan untuk Masa Depan

Bank BPR:

Kelebihan:

  • Suku bunga: Di sisi lain suku bunga deposito bisa lebih tinggi dibandingkan bank umum.
  • Persyaratan: Dengan Kata lain Persyaratan untuk membuka rekening atau mengajukan pinjaman bisa lebih mudah.
  • Pelayanan yang lebih personal: Pada Umumnya memiliki hubungan yang lebih dekat dengan nasabahnya.
  • Keamanan: Diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan dijamin oleh LPS

Kekurangan:

  • Layanan yang terbatas: Tidak menawarkan semua layanan keuangan seperti bank umum.
  • Jaringan yang kecil: Memiliki jangkauan yang lebih kecil.

Baca juga Mengenal Suku Bunga Kredit Bank

Memilih Bank yang Tepat untuk Anda

Kendatipun begitu pilihan bank yang tepat tergantung pada kebutuhan dan preferensi Anda. Berikut beberapa hal yang perlu pertibangan yaitu:

  • Jenis layanan yang Anda butuhkan: Apakah Anda memerlukan layanan yang lengkap seperti bank umum atau layanan yang lebih sederhana seperti Bank Perekonomian Rakyat?
  • Lokasi Anda: Apakah Anda membutuhkan bank dengan jaringan yang luas atau bank yang fokus pada daerah Anda?
  • Kebutuhan finansial Anda: Apakah Anda membutuhkan pinjaman, produk investasi, atau layanan lainnya?
  • **Biaya : bandingkan biaya antara kedua buah pilihan.

Baca juga Inklusi Keuangan: Tantangan dan Peluang Bagi Perbankan

Bank BPR Usaha Rakyat Cibitung Bekasi adalah Bank yang kegiatannya selaras dengan ketentuan OJK dan LPS sehingga dapat menciptakan rasa aman bagi nasabahnya dalam sektor UMKM. dengan banyaknya variasi produk keuangan yang ada Seperti Deposito Panen Raya, Bursama dan Pinjaman ASTAGUNA dengan pencairan 3 hari kerja untuk produk tertentu. Maka BPR Usaha Rakyat merupakan pilihan tepat sebagai mitra UMKM untuk dapat tumbuh bersama. belum lagi layanan whatsapp Banking yang daoat menunjang kemudahan dalam pengalaman perbankan digital.

Baca juga :   Mendorong Kreativitas dan Menciptakan Produk Baru Dalam Bisnis

Mengelola keuangan Anda merupakan keputusan penting. Di Indonesia, terdapat dua jenis bank utama: bank umum dan Bank BPR (Bank Perekonomian Rakyat), pastinya masing-masing memiliki karakteristik dan keunggulannya sendiri.

Memilih lembaga keuangan yang tepat untuk kebutuhan finansial Anda bisa membingungkan, terutama dengan banyaknya pilihan yang tersedia. tetapi keduanya memiliki perbedaan signifikan dalam hal layanan, jangkauan, dan fokus. Artikel ini akan membahas secara mendalam perbedaan utama antara bank umum dan Bank BPR, sehingga Anda dapat memilih bank yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda.

Baca Juga Bank Perekonomian Rakyat (BPR): Pilar Ekonomi Kerakyatan yang Mendukung UMKM di Era Digital

bpr
bpr

Definisi Bank Umum dan Bank BPR

Pertama Bank Umum:

Bank umum adalah bank yang menyediakan berbagai layanan keuangan, termasuk yaitu:

  • Simpanan: Tabungan, deposito berjangka, giro
  • Pinjaman: Kredit komersial, kredit perumahan, kredit mikro
  • Layanan pembayaran: Transfer dana, kliring, cek
  • Layanan valuta asing: Penukaran mata uang, remitansi
  • Layanan investasi: Reksa dana, saham, obligasi

Bank umum beroperasi di seluruh wilayah Indonesia dan memiliki jaringan yang luas, termasuk kantor cabang, ATM, dan layanan online.

Kedua Apa yang di maksud Bank BPR?

Bank Perkreditan Rakyat (BPR) adalah Bank yang melaksanakan kegiatan usaha secara konvensional atau berdasarkan prinsip syariah, yang dalam kegiatannya tidak memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran.

BPR bank Milik Siapa? Bank BPR dapat dimiliki oleh Individu dan Perusahaan yang memenuhi standar yang di tetapkan. Berdasarkan Undang-undang Nomor 21 Tahun 2011 tentang Otoritas Jasa Keuangan, maka pengaturan dan pengawasan terhadap BPR dilaksanakan resmi oleh OJK.

Penggantian nama Bank Perkreditan Rakyat menjadi Bank Perekonomian Rakyat pada tahun 2023 ini sesuai dengan Amanat Undang-Undang tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (UU P2SK).

Bank Perekonimian Rakyat adalah bank yang berfokus pada pengembangan ekonomi daerah.memiliki jangkauan yang lebih kecil, biasanya hanya di satu provinsi atau kabupaten dan menyediakan layanan keuangan yang lebih sederhana, seperti yaitu :

  • Simpanan: Tabungan, deposito berjangka
  • Pinjaman: Kredit mikro, kredit kecil menengah (UKM)
  • Layanan pembayaran: Transfer dana

Perbedaan Utama antara Bank Umum dan Bank Perekonomian Rakyat

1. Layanan Keuangan:

  • Bank Umum memang Menawarkan berbagai layanan keuangan yang lengkap, termasuk layanan pembayaran dan valuta asing. sedangkan Bank BPR Adakalanya menawarkan layanan keuangan yang lebih sederhana, dengan fokus pada simpanan dan pinjaman untuk usaha kecil dan menengah.

2. Jangkauan Operasional:

  • Bank Umum Memiliki jaringan yang luas di seluruh Indonesia. Meskipun Bank BPR Memiliki jangkauan yang lebih kecil, biasanya hanya di satu provinsi atau kabupaten.

3. Skala Usaha:

  • Bank Umum Memiliki modal dan aset yang lebih besar. selanjutnya Bank BPR Memiliki modal dan aset yang lebih kecil.

4. Produk dan Suku Bunga:

  • Bank Umum Menawarkan berbagai produk dengan suku bunga yang kompetitif. sedangkan Bank BPR Menawarkan produk yang lebih terbatas dengan suku bunga yang bisa lebih tinggi

5. Target Pasar:

  • Bank Umum Menyasar semua kalangan masyarakat dan sektor ekonomi Point penting lainnya Bank BPR Menyasar masyarakat dan usaha kecil menengah di daerah operasinya.

Baca juga Meminjam atau Menunggu Hasil Usaha ?

Kelebihan dan Kekurangan Bank Umum dan Bank Bank Perekonomian Rakyat

Berikut penjelasan Bank Umum:

Kelebihan:

  • Layanan yang lengkap: Pada situasi ini menawarkan berbagai produk dan layanan keuangan.
  • Jaringan yang luas: Memiliki banyak kantor cabang dan ATM di seluruh Indonesia.
  • Keamanan: Diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Kekurangan:

  • Suku bunga: Pada Umumnya Suku bunga pinjaman bisa lebih rendah
  • Biaya: Biaya layanan bisa lebih tinggi dibandingkan Bank BPR.
  • Persyaratan: Persyaratan untuk membuka rekening atau mengajukan pinjaman bisa lebih ketat.

Baca juga Bank Digital: Inovasi Layanan Keuangan untuk Masa Depan

Bank BPR:

Kelebihan:

  • Suku bunga: Di sisi lain suku bunga deposito bisa lebih tinggi dibandingkan bank umum.
  • Persyaratan: Dengan Kata lain Persyaratan untuk membuka rekening atau mengajukan pinjaman bisa lebih mudah.
  • Pelayanan yang lebih personal: Pada Umumnya memiliki hubungan yang lebih dekat dengan nasabahnya.
  • Keamanan: Diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan dijamin oleh LPS

Kekurangan:

  • Layanan yang terbatas: Tidak menawarkan semua layanan keuangan seperti bank umum.
  • Jaringan yang kecil: Memiliki jangkauan yang lebih kecil.

Baca juga Mengenal Suku Bunga Kredit Bank

Memilih Bank yang Tepat untuk Anda

Kendatipun begitu pilihan bank yang tepat tergantung pada kebutuhan dan preferensi Anda. Berikut beberapa hal yang perlu pertibangan yaitu:

  • Jenis layanan yang Anda butuhkan: Apakah Anda memerlukan layanan yang lengkap seperti bank umum atau layanan yang lebih sederhana seperti Bank Perekonomian Rakyat?
  • Lokasi Anda: Apakah Anda membutuhkan bank dengan jaringan yang luas atau bank yang fokus pada daerah Anda?
  • Kebutuhan finansial Anda: Apakah Anda membutuhkan pinjaman, produk investasi, atau layanan lainnya?
  • **Biaya : bandingkan biaya antara kedua buah pilihan.

Baca juga Inklusi Keuangan: Tantangan dan Peluang Bagi Perbankan

Bank BPR Usaha Rakyat Cibitung Bekasi adalah Bank yang kegiatannya selaras dengan ketentuan OJK dan LPS sehingga dapat menciptakan rasa aman bagi nasabahnya dalam sektor UMKM. dengan banyaknya variasi produk keuangan yang ada Seperti Deposito Panen Raya, Bursama dan Pinjaman ASTAGUNA dengan pencairan 3 hari kerja untuk produk tertentu. Maka BPR Usaha Rakyat merupakan pilihan tepat sebagai mitra UMKM untuk dapat tumbuh bersama. belum lagi layanan whatsapp Banking yang daoat menunjang kemudahan dalam pengalaman perbankan digital.

Share:

Tinggalkan Balasan

Related Post