Kamis, 14 Maret 2024 PT. Mitra Jasa Lima melaksanakan Webinar Series 2 untuk BPR (OBP Members) secara zoom. PT. Mitra Jasa Lima merupakan start-up yang memfokuskan bisnisnya menjadi platform untuk mendukung BPR secara nasional dan saat ini telah memiliki landasan yang kuat dengan ekosistem OpenBank+ yang terdiri dari 115 BPR secara nasional dan secara agresif menambah lebih banyak BPR di ekosistem tersebut. Kegiatan ini didukung oleh Nano Sutrisno sebagai pembicara dan Jose Ginting sebagai Moderator dari Banking Enthusiast
Fungsi Webinar untuk BPR
Webinar kedua dengan judul “KREATIF BERKOMPETISI – Alternatif Produk Pinjaman untuk Nasabah dan Karyawan Anda” akan menyoroti strategi kolaborasi dengan mitra strategis sebagai langkah kunci dalam meningkatkan daya saing produk/layanan, serta memperkuat posisi bank sambil menjaga biaya yang kompetitif.
BPR (Bank Perekonomian Rakyat) yang sebelumnya bernama Bank Perkreditan Rakyat, telah mengalami pergeseran signifikan dalam perannya di pasar keuangan. Awalnya hanya di kenal sebagai penyedia pinjaman kecil, kini Bank Perekonomian Rakyat telah menjadi pilar utama dalam segmen mikro dan semi-mikro. Bahkan, di beberapa wilayah, Bank Perekonomian Rakyat telah muncul sebagai pesaing langsung bagi bank-bank nasional, menawarkan beragam produk, layanan, dan bahkan teknologi yang kompetitif. Sebagian BPR telah membangun ekosistemnya sendiri dengan menghadirkan layanan mobile banking, internet banking, dan platform lainnya yang bersifat online dan digital. Beberapa di antaranya bahkan menjalin kolaborasi dengan pihak ketiga yang kuat sebagai alternatif terhadap pengembangan internal. Meskipun demikian, upaya-upaya ini telah memberikan posisi baru yang signifikan bagi Bank Perekonomian Rakyat di pasar keuangan.
Baca Juga:
https://bur.co.id/seminar/seminar-pelatihan-perbarindo/
https://bur.co.id/astaguna-cepat-pinjaman-bunga-rendah-proses-cepat/
Peran Dasar BPR
Peranan mendasar BPR sebagai penyedia pinjaman yang vital bagi segmen mikro dan semi-mikro, BPR/BPRS menemui beberapa tantangan pokok dalam operasional kreditnya, yang mencakup:
- Akses yang Terbatas kepada Informasi Perkreditan
- Tingginya Biaya Transaksi
- Kurangnya Jaminan/Agunan
- Literasi Keuangan
- Kendala Peraturan
Untuk menangani tantangan-tantangan tersebut, perlu pendekatan-pendekatan inovatif. Salah satunya adalah dengan mengembangkan produk-produk keuangan yang khusus untuk para peminjam di wilayah pedesaan. Dalam hal ini, Bank Perekonomian Rakyat dapat menjalin kerja sama dengan mitra-mitra strategis terkemuka di pasar untuk menciptakan produk pinjaman alternatif. Selain itu, pendekatan alternatif dalam penilaian kredit, penyediaan program literasi keuangan, serta kolaborasi dengan lembaga pemerintah dan LSM untuk meningkatkan infrastruktur dan mendukung pertumbuhan ekonomi di daerah pedesaan. Juga dapat menjadi langkah strategis yang penting bagi Bank Perekonomian Rakyat di masa mendatang. Langkah serupa juga dapat diambil oleh pihak lain.
Link Sumber: